Sebelum menjadi perhiasan indah yang menghiasi etalase toko atau dalam bentuk koin dan batangan, emas terlebih dahulu melalui fase sebagai emas mentah. Fase ini adalah bentuk paling dasar dari logam mulia yang banyak jadi buruan ini karena nilainya yang tinggi.
Untuk menambah wawasan Anda yang tertarik dengan bidang emas ini, mari kita bahas bersama berbagai hal terkait emas mentah. Pahami pengertian, kandungan di dalamnya, hingga ciri-ciri emas mentah yang terlihat secara kasat mata.
Emas mentah adalah gabungan berbagai logam mulia yang masih berada dalam bentuk alaminya, seperti bongkahan, serpihan, atau debu emas. Berbeda dengan emas murni, emas mentah belum melalui proses pemurnian dan masih mengandung unsur logam lain.
Rata-rata kadar kemurnian emas mentah berada di kisaran 18 karat (750 per 1000). Salah satu bentuk umum emas mentah orang sebut dengan doré bar, yakni produk awal dari emas mentah hasil tambang yang belum melalui tahap pemrosesan.
Doré bar bukan emas murni dan umumnya hanya diperjualbelikan di tingkat industri, bukan untuk end user. Walaupun jarang, mungkin Anda pernah menemukan penawaran emas mentah, misalnya di marketplace.
Pastikan untuk selalu waspada apalagi jika Anda awam dalam bidang tersebut walaupun harga emas mentah yang ditawarkan mungkin menggiurkan.
Emas mentah asli adalah logam mulia dengan kandungan emas tinggi yang terbentuk secara alami bersama unsur-unsur lain. Komposisinya umumnya terdiri dari emas yang berpadu dengan perak, tembaga, dan timah.
Keempat logam ini kerap tersedia bersama sebagai hasil sampingan dari proses penambangan. Artinya, di mana ada emas, biasanya logam-logam lainnya juga hadir, meskipun dalam kadar yang berbeda-beda.
Selain logam, bongkahan emas mentah sering kali mengandung mineral khas, seperti kuarsa dan batuan lain dari daerah asalnya. Karena berasal dari alam, komposisi emas mentah tidak seragam.
Rata-rata, emas mentah memiliki kemurnian sekitar 17-18 karat, sebagaimana telah kami singgung di atas. namun angka tersebut bisa bervariasi, mulai dari kadar terendah yaitu di bawah 14 karat hingga yang tertinggi 22 karat.
Perbedaan ini menjadikan proses penilaian dan penaksiran nilai emas mentah perlu dilakukan secara cermat oleh ahli yang berpengalaman.
Membedakan emas mentah asli dari mineral lain seperti fool’s gold (pyrite), yaitu material yang sangat mirip emas, cukup sulit bagi yang belum berpengalaman.
Berikut beberapa ciri khas emas mentah yang bisa Anda kenali:
Emas mentah memiliki tekstur yang tidak rata namun terasa halus di tangan. Tepiannya cenderung membulat akibat terbentuk secara alami di sungai atau batuan, berbeda dengan pyrite yang tajam dan bersudut.
Emas mentah berwarna kuning terang dan tampak mencolok, bahkan tetap terlihat cerah saat terkena bayangan. Sementara Pyrite memang tampak kekuningan, tapi tidak berkilau jika tak terkena cahaya langsung.
Permukaan emas mentah memantulkan cahaya secara halus sehingga terlihat berkilauan cantik.
Emas memiliki massa jenis tinggi sehingga emas mentah bakal terasa jauh lebih berat daripada batu lain dengan ukuran serupa.
Emas mentah bersifat lunak dan bisa sedikit penyok saat ditekan. Bila dipukul ringan, logam mulia ini hanya berubah bentuk, sementara pyrit akan pecah.
Sebagai logam mulia yang bernilai tinggi, emas selalu menarik untuk dipelajari, baik dalam bentuk emas mentah maupun produk jadi.
Jika Anda memiliki perhiasan emas lama, emas tanpa surat, atau warisan keluarga yang ingin dijual, Raja Emas Indonesia siap membantu dengan harga terbaik dan proses transparan.
Ingin membeli emas tepercaya untuk investasi atau koleksi? Kami juga menyediakan berbagai produk emas berkualitas. Hubungi kami sekarang dan temukan solusi emas terbaik hanya di Raja Emas Indonesia!