Sebelum menjual emas tanpa surat, pastikan Anda telah mengecek keasliannya lebih dulu. Sebab, jika ternyata emasnya palsu, nama baik Anda bisa dipertaruhkan. Meskipun keasliannya dapat ditemukan pada surat, untungnya ada cara mengecek keaslian emas tanpa surat.
Setidaknya enam langkah yang bisa Anda ikuti, mulai dari pengecekan manual di rumah hingga datang ke penguji profesional. Yuk, simak masing-masing caranya!
Cara mengecek emas asli atau palsu di rumah ini terbilang paling cepat dan mudah. Sebab, Anda hanya perlu menggoreskannya ke lantai atau piring keramik berwarna putih polos. Setelah menggoreskan emas ke salah satunya, amati perubahannya.
Keramik tidak akan punya bekas goresan keabuan atau hitam apabila emasnya asli. keramik. Sementara itu, keramik akan punya bekas berwarna, yang menunjukkan terdapat kandungan logam lainnya pada emas palsu.
Agar bentuk emasnya terjaga, pastikan menggosoknya secara perlahan, ya.
Cara membedakan emas asli dan palsu secara manual ini pun efektif Anda lakukan sendiri. Emas asli adalah logam lunak, khususnya jika kadarnya 24 karat, maka jika Anda menggigitnya sedikit, akan muncul bekas gigitan. Sementara itu, emas palsu yang punya lapisan logam lain akan lebih keras, sehingga akan sulit meninggalkan jejak gigitan.
Cara cek keaslian emas ini cepat dan mudah dilakukan, karena hanya butuh magnet yang kuat. Dekatkanlah magnet tersebut ke emas yang akan Anda uji.
Karena emas asli tidak punya sifat magnetis, dia tidak akan bergerak mendekati. Bila mendekat dan menempel, kemungkinan sudah ada kandungan logam lainnya, alias palsu.
Namun, tetap ingat bahwa kalau tes ini tidak selalu 100% akurat karena beberapa logam selain emas juga tidak mendekati magnet.
Berkat sifat tahan karat dan tidak punya bau, Anda juga menjadikannya sebagai acuan dalam pengujian. Coba gosokkan emas ke kulit, khususnya ketika Anda berkeringat.
Emas palsu atau yang ada campuran logamnya berpotensi mengeluarkan aroma amis atau menimbulkan bekas kehijauan di kulit. Di sisi lain, emas asli tidak akan menghasilkan reaksi apa pun, bahkan setelah Anda rendam lama di air.
Tes ini biasa diaplikasikan oleh toko perhiasan untuk cek reaksi kimia pada emas. Caranya dengan meneteskan asam nitrat ke emas. Jika tidak keluar reaksi, maka emas itu asli. Tapi jika warnanya jadi putih susu, hijau, atau kekuningan, kemungkinan besar itu adalah logam lain yang berlapiskan emas.
Karena asam nitrat termasuk bahan kimia berbahaya dan butuh penanganan khusus, pastikan untuk berhati-hati ketika melakukannya.
Jika Anda masih ragu setelah melakukan berbagai tes manual di atas, sebaiknya bawa langsung ke toko emas tepercaya untuk mendapatkan hasil akurat. Salah satu tempat yang bisa Anda percaya adalah Raja Emas Indonesia.
Di Raja Emas Indonesia, Anda bisa menerima layanan pengecekan keaslian sekaligus menjualnya. Tim profesional kami akan membantu menguji keaslian dan menilai emas Anda secara transparan dan aman.
Dengan slogan “Kami Terima Emas Harga Tinggi” kami menunjukkan komitmen untuk memberi keuntungan maksimal bagi Anda. Jadi, tidak perlu lagi repot cek keaslian emas tanpa surat ataupun susah mencari tempat menjualnya. Yuk, cek dan jual emas Anda sekarang di Raja Emas Indonesia!